Liukan BYD Sealion 7 di Sirkuit MandalikaLiukan – BYD Sealion 7 dengan bentuk persimpangan sedan serta SUV dihela habis di Sirkuit Mandalika.
Bau karet dibakar kokoh terhirup di lini pedok Sirkuit Global Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu( 21 atau 5 atau 2025). Asap pipih mengepul dari keempat cakra mobil listrik BYD Sealion 7 itu. Itu bukan kejadian. Mobil itu terkini saja mengangkat 3 penumpang meliuk- liuk 3 putaran yang dikemudikan instruktur Hadi.
Pada hari itu, PT BYD Motor Indonesia mengajak 38 wartawan alat massa ke sirkuit balap itu, tercantum Kompas. Mereka ingin memperlihatkan keandalan Sealion 7 yang terkini saja dikeluarkan di demonstrasi Indonesia International Motor Show( IIMS) pada Februari.
Semenjak demonstrasi itu pula, penjualannya meroket. Bersumber pada memo federasi Kombinasi Pabrik Alat transportasi Bermotor Indonesia, BYD Sealion 7 terjual sebesar 3. 156 bagian, ataupun ketiga terlaris di barisan mobil listrik, di dasar BYD M6 serta Denza D9. Di jalanan Jakarta serta sekelilingnya, mobil crossover antara sedan serta SUV itu kerap nampak wara- wiri.
Agaknya beberapa pemiliknya sempat mencoba keahlian maksimumnya di kemalaman malam di lingkar tol Jakarta. Tetapi di dalam jalan tertutup Sirkuit Mandalika, ini terkini awal kalinya. Sebab di sirkuit, Hadi serta rekan- rekan instruktur yang lain, mati- matian menghela mobil versi Penampilan yang berenergi 390 kW( 530 PS) serta torsi 690 Nm.
Nilai itu merupakan agunan daya yang bengis; dapat tancap gas dalam durasi pendek. Di atas kertas, mobil ini dapat berakselerasi dari menyudahi sampai kecekatan 100 kilometer per jam dalam hitungan 4, 5 detik saja, mendekati penampilan supercar.
Sebab susunan kegiatan yang jauh hari itu, percobaan coba Sealion 7 cuma disetiri instruktur ahli nyetir. Kita para wartawan hanya jadi penumpang saja. Itu juga dicoba kala petang telah melalui. Sebab tidak disiapkan buat pacuan malam hari semacam di sirkuit F1 Singapore ataupun Bahrain, tikungan- tikungan di Sirkuit Mandalika itu hitam.
Itu bukan hambatan untuk juru mudi merendahkan lajunya. Semenjak melampaui garis batasan pit lane, Hadi telah tiba gas dalam- dalam memakan belengkokan satu. Lampu LED mobil menerangi titik apex mengarah belengkokan 2. Rem tidak butuh diinjak. Bebas gas saja, kemudian tekan lagi mengarah curb 3 serta 4 yang rapat, lalu bebas alas ke belengkokan kilat selanjutnya.
Asyik sekali memandang Hadi bertugas. Rasanya semacam di simulator, tetapi ini sungguhan. Rasa takut luang timbul mengenang mobil ini lebih besar dibandingkan BYD Seal yang berjenis sedan asli. Kemampuan terjatuh umumnya lebih besar. Terlebih melibas sirkuit dalam hitam. Ngeri tetapi nikmat.
Belengkokan 10 buat kian takut. Cakra balik mobil meluas ke curb yang bergerunjal. Penumpang di jok baris balik akrab memegang pegangan di atas pintu. Sabuk pengaman mengekang cepat. Hadi gesit membetulkan setir. Sebentar rem diiinjak. Kemudian digas lagi. Nyaman. Ia meyakinkan pelopor 4 cakra mengarah kurangi under steer semacam mulanya.
Di sisa putaran, keseruan itu lalu terjalin. Cahaya lampu menjilati belengkokan untuk belengkokan. Tancap gas malam- malam di Sirkuit Mandalika merupakan pengalaman sangat jarang. Melintas dalam kepala banjar lagu” hell’ s on wheel atau it’ s nomor big deal” dari band Fu Manchu yang lagunya berjudul balap.
Hingga sedemikian itu tahap 3 putaran berakhir, 3 penumpang ini berteriak- teriak. Tidak terdapat yang muntah. Kita silih berjabat tangan seperti pebalap yang terkini masuk pedok, diiringi aroma karet ban serta kepulan asap dari cakram rem itu.
Ok, Sealion 7 ini nyatanya serupa gesitnya dengan Seal. Dari detail tercatat mobil ini mempunyai rasio aerodinamis di nilai 0, 28 alhasil halangan hawa menurun. Kebingungan gontai tidak terasa berkah katup frequency selective akrab( FSD) di silinder peredam mendadak. Katup itu mengalirkan oli dengan cara otomatis kala diperlukan, yang mempengaruhi keras- lembut peredam mendadak. Jadinya, penunggu mobil merasa normal walaupun terhuyung- huyung dikala dikemudikan dengan style berlebihan.
Anomali
Ini semacam anomali. Mobil berpostur besar malah terasa aman dikemudikan sedemikian muka. Sedangkan pada BYD Seal yang berkolong lebih kecil, justru memunculkan rasa mual pada beberapa orang.
Selama siang, kita bergantian berupaya jadi penumpang serta mengemudikan BYD Seal keluaran 2025. Ini merupakan tipe terkini yang terkini mencuat di sirkuit ini. Hampir tidak nampak perbandingan bentuknya, cuma beberapa kecil pengaluran gairah di bagian bemper balik. Peleknya lebih besar jadi 19 inci dengan kaliper rem warna merah. Harga tipe terkini versi Bermutu Rp 639 juta, serta versi Performance Rp 750 juta.
President Director PY BYD Motor Indonesia Eagle Zhao mengatakan, versi Performance versi teranyar ini dilengkapi fitur otak interupsi yang diberi julukan DiSus- C Intelligent Akrab Body Control System.” Ini merupakan sistem interupsi pintar yang sanggup meyesuaikan peredaman gejolak dengan cara real- time cocok situasi jalur. Berkendara jadi lebih aman,” tutur Zhao.
Klaim itu yang berupaya kita buktikan. Tiap orang berpeluang mengemudikan satu kali, serta jadi penumpang 3 kali. Sirkuit selama 4, 31 km itu dipecah jadi sebagian tantangan; berakselerasi di rute lurus, maju di belengkokan kilat serta lelet, dan 2 kali slalom dengan halangan rapat serta celah.
Melewati rute zig- zag yang rapat dalam kecekatan dekat 60 kilometer per jam ini yang buat tubuh terapung- apung, terlebih dialami sebesar 3 kali selaku penumpang. Pada jalan lurus, kita berupaya mengaktifkan launch control. Beberapa besar juru mudi pemula ini mengecap nilai 4, 3 detik dalam berakselerasi dari menyudahi hingga kecekatan 100 kilometer per jam. Sementara itu klaimnya di atas kertas lebih kilat, ialah 3, 8 detik.
Belengkokan awal jadi titik menyudahi buat beralih juru mudi. Dikala menyudahi inilah sebagian orang pergi dari mobil, mengeluarkan isi perut. Bukan hanya satu orang.
Ini tidak semacam klaim mereka yang melaporkan mobil ini tingkatkan kenyamanan. Agaknya Seal lebih sesuai dikemudikan dengan style wajar- wajar saja, walaupun memiliki teknologi ini- itu. BYD Sealion 7 terasa lebih memastikan.