Ai Ogura adalah pembalap mudah bintang baru berbakat Setelah musim lalu Pedro Acosta bersinar, musim ini ada ”rookie” Ai Ogura yang membuat para pebalap senior keteteran. Ai Ogura membuka karir balapnya semenjak umur 4 tahun. Ia dilatih oleh bapaknya, yang pula jadi mekaniknya, semenjak pacuan dengan pocket bike ciptaan Jepang, 74Daijiro. Ia menempuh banyak pacuan di Jepang sampai umur 8 tahun. Ogura setelah itu melajukan motor balap Honda NSF100 pada umur 9 tahun. Karir Ogura lalu memanjat, sampai ia tampak di Asia Talent Cup pada masa 2015, di dini umur 14 tahun.
Ia lalu mempertajam keahlian balapanya dengan tampak di Red Bull Rookies Cup serta setelah itu ke Kompetisi Bumi Anak bawang Moto3 yang saat ini bernama JuniorGP. Ogura menempuh debut pacuan Grand Prix Moto3 pada 2018 di Jerez selaku pebalap wild card. Masa itu, ia 4 kali pacuan, 3 yang lain di Assen, Sachsenring, serta Red Bull Ring.
pembalap kelahiran tokyo , Jepang itu kemudian menjadi pebalap reguler Moto3 bersama Honda Team Asia pada 2019 dan 2020, ini ialah yang di juluki nama Ai Ogura. Ogura, yang ialah pebalap arahan Honda, setelah itu mengutip tahap berani di akhir masa 2023, dengan alih ke regu MT Helmets- MSI yang bertugas serupa dengan Boscoscuro. Ini opsi pas sebab Ogura dapat jadi pemenang Moto2 pada masa 2024. Penampilan Ogura telah jadi pancaran sepanjang 2024 serta ditaksir hendak jadi opsi Honda di MotoGP menyusul kepergiaan Marc Marquez.
Tetapi, terdapat beberapa regu MotoGP Kencana69 yang pula terpikat merekrut Ogura, salah satunya Trackhouse Racing- Aprilia. Regu yang dipandu administrator profesional Davide Brivio itu apalagi mengancing kontrak Ogura saat sebelum ia memenangkan Moto2 2024. Brivio, yang sempat jadi kunci Yamaha merekrut Valentino Rossi serta mengantar Joan Mir jadi pemenang MotoGP 2020, telah memandang kemampuan besar Ogura.
Pebalap ”rookie” yang membela Trackhouse Racing-Aprilia, Ai Ogura, bersaing dengan pebalap Pramac Racing Yamaha, Jack Miller, dalam balapan utama MotoGP di Buriram, Thailand, Minggu (2/3/2025).
Ogura terus menjadi keras dalam uji pramusim kedua di Buriram, Thailand. Momentum positif itu lalu bersinambung dalam akhir minggu pacuan seri awal MotoGP 2025 di jalan yang serupa. Ia membuat kejutan pada tahap bimbingan Jumat, dengan lulus langsung ke kualifikasi 2( Q2). Pebalap berumur 24 tahun itu balik membuat kejutan dengan mencapai posisi mulai kelima dalam tahap kualifikasi Ujian besar dalam balapan sprint, Sabtu (1/3/2025), juga dilalui oleh Ogura dengan mulus.
Ia melaksanakan mulai dengan amat bagus, bersaing dengan 2 pebalap tua, Jack Miller serta Franco Morbidelli. Mereka bertiga berbarengan merambah belengkokan awal, dengan Ogura di bagian luar. Tetapi, Ogura pacuan bukan semacam rookie, ia dapat mendahulukan Miller serta Morbidelli dari bagian luar serta menaiki posisi keempat.
Dia menilai, salah satu kunci dirinya bisa balapan dengan pace konsisten dalam balapan utama adalah pelajaran dari mengamati gaya berkendara Bagnaia. Itu amat menolong aku buat hari ini, pacuan penting ini, aku berlatih dari Pecco buat halus, serta itu amat berarti buat pacuan penting, serta itu nilai baik buat hari ini, nyata Ogura.
Start solid Ogura merupakan salah satu performa brilian bagi seorang rookie. Sebab, biasanya, pebalap debutan akan grogi saat start bersama para pebalap MotoGP yang sudah berpengalaman. “Kemarin, saya khawatir saat start. Sebab, ketika rookie start bersama para pebalap MotoGP, mereka menjadi takut”.
